Google mengibaratkan Android sebagai sebuah tumpukan software. Setiap lapisan dari tumpukan ini menghimpun beberapa program yang mendukung fungsi-fungsi spesifik dari sistem operasi. Berikut ini susunan dari lapisan – lapisan tersebut jika di lihat dari lapisan dasar hingga lapisan teratas:
- Linux Kernel
Kernel berperan sebagai abstraction layer antara hardware dan keseluruhan software.Sebagai contoh, HTC GI dilengkapi dengan kamera. Kernel Android terdapat driver kamera yang memungkinkan pengguna mengirimkan perintah kepada hardware kamera.
- Android Runtime
Lapisan setelah Kernel Linux adalah Android Runtime. Android Runtime ini berisi Core Libraries dan Dalvik Virtual Machine.
Core Libraries mencakup serangkaian inti library Java, artinya Android menyertakan satu set library-library dasar yang menyediakan sebagian besar fungsi-fungsi yang ada pada library-library dasar bahasa pemrograman Java.
Dalvik adalah Java Virtual Machine yang memberi kekuatan pada sistem Android. Dalvik VM ini di optimalkan untuk telepon seluler. Setiap aplikasi yang berjalan pada Android berjalan pada processnya sendiri, dengan instance dari Dalvik Virtual Machine.
- Libraries
Bertempat di level yang sama dengan Android Runtime
adalah Libraries. Android menyertakan satu set library-library dalam
bahasa C/C++ yang digunakan oleh berbagai komponen yang ada pada sistem
Android. Kemampuan ini dapat diakses oleh programmer melewati Android
application framework. Sebagai contoh Android mendukung pemutaran format audio,
video, dan gambar.
Berikut ini beberapa core library tersebut :
System C library
diturunkan dari implementasi standard C system library
(libc) milik BSD, dioptimasi untuk piranti embedded berbasis Linux
Media Libraries
berdasarkan PacketVideo's OpenCORE, ibrary-library ini
mendukun playback dan recording dari berbadai format audio and video populer,
meliputi MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, and PNG
Surface Manager
mengatur akses pada display dan lapisan composites 2D
and 3D graphic dari berbagai aplikasi
LibWebCore
web browser engine modern yang mensupport Android
browser maupun embeddable web view
SGL
dengan dasar 2D graphic engine
3D libraries
implementasi berdasarkan OpenGL ES 1.0 APIs. Library
ini menggunakan hardware 3D acceleration dan highly optimized 3D software
rasterizer
FreeType
bitmap dan vector font rendering
SQLite
relational database engine yang powerful dan ringan
tersedia untuk semua aplikasi
- Application Framework
Lapisan selanjutnya adalah application framework, yang mencakup
program untuk mengatur fungsi-fungsi dasar smartphone. Application Framework
merupakan serangkaian tool dasar seperti alokasi resource smartphone, aplikasi
telepon, pergantian antar - proses atau program, dan pelacakan lokasi fisik
telepon. Para pengembang aplikasi memiliki aplikasi penuh kepada tool-tool
dasar tersebut, dan memanfaatkannya untuk menciptakan aplikasi yang lebih
kompleks.
Programmer mendapatkan akses penuh untuk memanfaatkan API-API
(Android Protocol Interface) yang juga digunakan core applications. Arsitektur
aplikasi didesain untuk menyederhanakan pemakaian kembali komponen-komponen,
setiap aplikasi dapat menunjukkan kemampuannya dan aplikasi lain dapat memakai
kemampuan tersebut. Mekanisme yang sama memungkinkan pengguna mengganti
komponenkomponen yang dikehendaki. Di dalam semua aplikasi terdapat servis dan
sistem yang meliputi :
• Satu set Views yang dapat digunakan untuk membangun
aplikasi meliputi lists, grids, text boxes, buttons, dan embeddable web browser
• Content Providers yang memungkinkan aplikasi untuk mengakses data dari aplikasi lain
(misalnya Contacts), atau untuk membagi data yang dimilikinya.
• Resource Manager , menyediakan akses ke non-code resources misalnya localized strings,
graphics, dan layout files
• Notification Manager yang memungkinkan semua aplikasi untuk menampilkan custom alerts
pada the status bar
• Activity Manager yang memanage life cycle of dari aplikasi dan menyediakan common navigation
backstack
- Application
Di
lapisan teratas bercokol aplikasi itu sendiri. Di lapisan inilah anda menemukan
fungsi-fungsi dasar smartphone seperti menelepon dan mengirim pesan singkat, menjalankan
web browser, mengakses daftar kontak, dan lain-lain. Bagi rata-rata pengguna,
lapisan inilah yang paling sering mereka akses. Mereka mengakses fungsifungsi dasar
tersebut melalui user interface.
0 komentar:
Posting Komentar